Rabu, 18 September 2019 04.30

Download Gratis Aplikasi, Software Perpustakaan Sekolah

Kami bagikan software / aplikasi perpustakaan sekolah ini sudah lengkap. Silahkan baca selengkapnya berikut ini.

ADMINISTRATOR PERPUSTAKAAN

Staf admin (Menambah dan menentukan otorisasi staf perpustakaan Password staf perpustakaan Edit staf perpustakaan Menghapus staf perpustakaan
setting perpustakaan secara custom
Menentukan Lama Peminjaman
Menetukan Koneksi Database perpustakaan
Backup Database perpustakaan
Buka Database perpustakaan
Level Akses User
Maintenance(Mengatur user software perpustakaan dengan akses berbeda beda)

Skin/Theme Manager
Software Perpustakaan ini dilengkapi dengan skin manager sehingga tampilan program bisa diganti dan ditambah

KATALOGISASI PERPUSTAKAAN

Data Buku (Form untuk menyimpan atau penelusuran koleksi buku di perpustakaan anda), :
Entri Data Buku
Hapus Data Buku
Edit Data Buku
Data Peminjam/Anggota Perpustakaan (input data anggota atau peminjam di perpustakaan) terdiri atas :
Entry Data Peminjam
Hapus Data Peminjam
Edit Data Peminjam
PENCARIAN PERPUSTAKAAN

Pencarian Buku :Penelusuran / Pencarian buku berdasarkan kode,judul buku
Pencarian Anggota Perpustakaan : Penelusuran / Pencarian Anggota Berdasarkan Kode anggota,nama, dan alamat anggota perpustakaan

Lihat pula :
DOWNLOAD APLIKASI LENGKAP KINERJA GURU, PENILAIAN KINERJA KS, PENILADOWNLOAD APLIKASI LENGKAP KINERJA GURU, PENILAIAN KINERJA KS, PENILAIAN KINERJA WKS, PENILAIAN KINERJA PERPUSTAKAAN, PENILAIAN KINERJA LABORATURIUM/BENGKEL, PKG DAN PKB, PKG BKIAN KINERJA WKS, PENILAIAN KINERJA PERPUSTAKAAN, PENILAIAN KINERJA LABORATURIUM/BENGKEL, PKG DAN PKB, PKG BK
Download Aplikasi Lengkap Kinerja Guru, Penilaian Kinerja KS, Penilaian Kinerja WKS, Penilaian Kinerja Perpustakaan, Penilaian Kinerja Labo...
Aplikasi Penilaian Harian, PTS, Rapor K13 SMP
Sertifikat Elektronik Pengawas Sekolah dan Kepala Sekolah dari Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah (LP2KSPS)
TRANSAKSI PERPUSTAKAAN

Transaksi Peminjaman Buku :
Melakukan Transaksi Peminjaman buku dengan cara yang mudah dan gampang untuk diguanakan, dan didesain seefisian mungkin untuk mengatisipasi apabila terjadi antrian yang panjang
Transaksi Pengembalian Buku : Transaksi Pengembalian Buku Perpustakaan dilakukan dengan pengembalian semua atau sebahagian.
KETERLAMBATAN/DENDA

software perpustakaan ini dilengkapi dengan fitur untuk mengetahui keterlambatan pengembalian buku. Jika peminjam buku perpustakaan telat mengembalikan ,maka software perpustakaan ini akan secara otomatis menjumlah denda yang telah di set pada masing2 buku, ingat masing2 buku mempunyai harga denda yang berbeda – beda, sedangkan untuk dendanya adalah jumlah terlambat(hari) x Denda Pada Buku Tersebut
LAPORAN

Data Anggota perpustakaan
Diurutkan Berdasarkan Kode Anggota perpustakaan
Diurutkan Berdasarkan Nama Anggota perpustakaan
Data Buku
Data Peminjam
Keterlambatan
Denda
Buku yang sedang dipinjam
Demikian untuk Aplikasi perputakaan sekolah yang bisa digunakan untuk umum dan pribadi. Oya untuk penggunaan software perpustakaan ini sangat mudah dan siapa saja yang betul familiar akan cepat bisa.

Untuk pembelian langsung hubungi kami lewat WhatsApp atau Telepon. Jika ingin mencoba versi trial cek di di bawah ini.
Silahkan...
Demikianlah terkait dengan software / aplikasi perpustakaan sekolah. Semoga membantu para pembaca semuanya.

Kamis, 01 Agustus 2019 11.58

Download Perangkat Pembelajaran K13 SMA Kelas X (10), XI (11), XII (12) Semester 1 dan 2

Pada kali ini Perpustakaan Guru akan sedikit untuk berbagi kepada semua Sekolah Menengah Atas (SMA) baik Negeri maupun Swasta Kelas X, XI, XII Semester 1 dan 2 yaitu Perangkat Pembelajaran Semua Mata Pelajaran Kurikulum 2013 untuk Tahun Pelajaran 2019/2020.

Download Perangkat Pembelajaran K13 SMA Kelas X (10), XI (11), XII (12) Semester 1 dan 2, https://perpustakaanguru.blogspot.com/
Download Perangkat Pembelajaran K13 SMA Kelas X (10), XI (11), XII (12) Semester 1 dan 2
Silahkan unduh / download semuanya di bawah ini !



Program Semester PAI dan Budi Pekerti SMA Kelas X, XI, XII Semester 1 & 2 Tahun Pelajaran 2019/2020, https://perpustakaanguru.blogspot.com/
Program Semester PAI dan Budi Pekerti SMA Kelas X, XI, XII Semester 1 & 2 Tahun Pelajaran 2019/2020
SILABUS K-13 SMA
KKM PAI DAN BUDI PEKERTI SMA
SILABUS
PROGRAM TAHUNAN & PROGRAM SEMRESTER, KKM, RPP SMA
RPP PPKn K-13 SMA KELAS X (10)
RPP BAHASA INDONESIA K-13 SMA KELAS X (10) SEMESTER 1 DAN 2 DARI 1 - 18
SEMESTER GANJIL
SEMESTER GENAP

Tersedia juga :
DOWNLOAD BUKU GURU DAN BUKU SISWA KURIKULUM 2013 KELAS X (10) SMA/MA/SMK/MAK REVISI 2017 LENGKAP SEMUA MAPEL
Buku Guru dan Buku Siswa Kurikulum 2013 Kelas X (10) SMA Lengkap Semua Mapel - Upaya perbaikan materi isi dan penyajian buku ini dari buku ...
Kumpulan Soal UTS/PTS/MID/Ganjil dan Genap SMK/SMA Kelas 10. 11, 12 Semua Bidang Studi
Download, Unduh Silabus dan RPP Kurikulum 2013 SMA Revisi terbaru terlengkap - Kami membagikan ini untuk membantu Bapak dan Ibu Guru SMA, d...
Semoga Perangkat Pembelajaran Kurikulum 2013 untuk SMA ini dapat membantu Bapak Ibu. Demi terlaksananya PBM yang dapat meningkatkan pendidikan kita menjadi bermutu dan berkualitas.

Selasa, 14 Mei 2019 00.52

Download Kumpulan Buku Cerita Anak yang ada di Perpustakaan Sekolah

Buku atau kitab merupakan jendela ilmu, membaca adalah kuncinya. Buku merupakan kumpulan kertas atau bahan lainnya yang distuakan dengan cara dijilid menjadi satu pada salah satu ujungnya dan bertulisan, gambar, atau tempelan. Setiap sisi dari sebuah lembaran kertas pada buku disebut sebuah halaman.

Manfaat membaca buku dalam dunia kehidupan, yaitu dapat :
  1. Dapat menstimukasi mental
  2. Dapat mengurangi Stres
  3. memambah wawasan dan pengetahuan
  4. menambah kosakata
  5. meningkatkan kualitas memori
  6. melatih keterampilan untuk berfikir dan menganalisa
  7. meningatkan fokus dan kionsentrasi
  8. melatih untuk dapat melatih menulis dengan baik
  9. memperluas pemikiran seseorang
  10. meningkatkan hubungan sosial
  11. membantu mencegah penurunan fungsi kognitif
  12. meningkatkan empati seseorang
  13. mendorong tujuan hidup seseorang
  14. membantu kita terhubung dengan dunia luar
  15. dapat lebih berhemat

Ada tiga kategori buku yang harus ada diperpustakaan sekolah. Yaitu Buku Bacaan Fiksi dan Buku Bacaan Non Fiksi, serta Buku Bacaan Ilmiah. Hal ini berbeda dengan Buku Perpustakaan yang ada ditempat umum bukan perpustakaan sekolah atau satuan pendidikan. (Suwarno (2011: 60) menyebutkan bahwa terdapat 2 jenis koleksi buku yang ada di perpustakaan sekolah secara umum.)

Download Buku Bacaan di bawah ini.

Download Buku Bacaan 

Demikianlah buku-buku cerita yang tersedia di perpustakaan sekolah.

Kamis, 28 Maret 2019 05.18

Sertifikat Elektronik Pengawas Sekolah dan Kepala Sekolah dari Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah (LP2KSPS)

Sertifikat Elektronik Pengawas Sekolah dan Kepala Sekolah dari Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah (LP2KSPS)

Dua unsur tenaga kependidikan yang sangat strategis dan memegang peranan yang sangat penting dan merupakan kunci dalam pengelolaan serta pelayanan di suatau lembaga atau satuan pendidikan. Siapakah dia, jawabannya adalah Pengawas Sekolah dan Kepala Sekolah.

Dengan sebuah jabatan dan memegang peranan yang sangat strategis, seorang pengawas sekolah da pengawas sekolah dituntut untuk memiliki kualifikasi dan kompetensi yang mumpuni, Hal ini dalam pengangkatan Calon Pengawas Sekolah dan Kepala Sekolah harus dilaksanakan secara selektif.
Muhadjir Effendy sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia mengatakan, Pengawas Sekolah dan Kepala Sekolah dituntut harus lebih visioner dalam menghadapi persaingan global, dengan datangnya revolusi industri 4.0. Saat ini Mendeikbud sedang merintis untuk melakukan proses perubahan peran dan fungsi pengawas sekolah dan kepala sekolah. Untuk ke depannya, jabatan Kepala Sekolah dan Kepala Sekolah merupakan pola karier.


Pelatihan kompetensi
Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud Supriano menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk menyinkronkan program serta anggaran yang ada di pusat dan di daerah, khususnya kegiatan yang berkaitan dengan tenaga kependidikan. "Karena ada beberapa hal yang harus didiskusikan bersama, di antaranya berkaitan dengan pembinaan kepala sekolah dan pengawas untuk program 2019," ujar Supriano.

Ia menyatakan, tahun ini calon dan seorang pengawas wajib mengikuti pelatihan pengembangan dan peningkatan kompetensi pemberdayaan sekolah. Pelatihan akan digelar oleh Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah (LP2KSPS). Lembaga tersebut yang  mengeluarkan sertifikat elektronik kepada pengawas dan kepala sekolah yang lulus pelatihan peningkatan komptensi.

Ia menjelaskan, pelatihan pengawas dan kepala sekolah ini dilakukan di tingkat provinsi. Menurut dia, sertifikat elektronik dibuat untuk memudahkan Kemendikbud dalam mengontrol distribusi kepsek dan pengawas sekolah di daerah.  "Jadi ada kontrol.  Makanya sekarang semua sertifikat harus ada kontrol dari Dirjen GTK, tetapi pengawasan yang tidak merepotkan. Hitungan menit, detik, begitu dikirim ke pusat datanya di detik yang sama barcode-nya itu akan sampai ke pengirim," ujar Supriano.

Jika menginginlan untuk meiliki artikel ini, silahkan unduh di bawah ini.
  • Unduh Sertifikat Elektronik Pengawas Sekolah dan Kepala Sekolah dari Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah (LP2KSPS)
Bonus :
Panduan Kerja Pengawas Sekolah Dasar dan Menengah
Demikianlah informasi tentang Pengawas Sekolah dan Kepala Sekolah. Semoga dengan adanya ini awal dari kesejahteraan Pengawas Sekolah dan Kepala Sekolah akan meningkat. Amiin

Jumat, 08 Maret 2019 00.19

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional Sekolah Dasar Tahun 2019, Juknis Kids Atletik 2019

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional Sekolah Dasar Tahun 2019, Juknis Kids Atletik 2019, JUKNIS O2SN 2019

Juknis O2SN Tahun 2019 SD, https://perpustakaanguru.blogspot.com/
Juknis O2SN Tahun 2019 SD
O2SN-XII SD TAHUN 2019
ADA 6 (ENAM) CABANG OLAH RAGA YANG DIPERLOMBAKAN/DIPERTANDINGKAN, yakni meliputi :

1. Kids Atletics (Atletik)
2. Senam
3. Renang
4. Bulu Tangkis
5.Pencak Silat
6. Karate
Lihat gambar derikut ini.
Cabang Olahraga yang dipertandingkan pada O2SN SD XII Tahun 2019, https://perpustakaanguru.blogspot.com/
Cabang Olahraga yang dipertandingkan pada O2SN SD XII Tahun 2019
PESERTA, OFISIAL, DAN PELATIH O2SN SD XII TAHUN 2019
Jumlah peserta, ofisial, dan pelatih untuk provinsi
peserta, ofisial, dan pelatih untuk provinsi, https://perpustakaanguru.blogspot.com/
peserta, ofisial, dan pelatih untuk provinsi
Pertandingan/Perlombaan O2SN XII SD Tahun 2019
Selengkapnya silahkan perhatikan tayangan berikut ini.

Petunjuk Pelaksanaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional XII SD Tahun 2019 atau Juknis O2SN XII Sekolah Dasar 2019 yakni meliputi hal-hal pokok yang berkaitan dengan kegiatan penyelenggaraan pelaksanaan. Sedang kan hal-hal teknis akan diterangkan atau akan dijelaskan pada saat pelaksanaan teknis.

Silahkan lihat :
Formulir Pendaftaran. Biodata Peserta OSN, O2SN, FLS2N dan Contoh Surat Tugas Pembimbing, Pelatih, Ofisial
Buku petunjuk ini dapat menjadi acuan bagi para peserta, pelatih dan ofisial pada kegiatan O2SN-XII SD Tahun 2019, sehingga pelaksanaan kegiatan ini dapat berlangsung sesuai dengan aturan yang ditetapkan oleh Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar.

Rabu, 06 Maret 2019 03.58

Inilah jadwal Lengkap Pelaksanaan Seleksi OGN Guru SD dan SMP Tahun 2019

Pelaksanaan Kegiatan Seleksi OGN Dikdas 2019 dilaksanakan secara berjenjang, mulai dari tingkat kabupaten/kota, tingkat provinsi, sampai dengan tingkat nasional dengan bentuk kegiatan sebagai berikut ini:
  1. Pada tingkat kabupaten/kota dilakukan seleksi administratif dan/atau akademis (tes tertulis) yang dapat dilakukan secara mandiri oleh dinas pendidikan kabupaten/kota.
  2. Pada tingkat provinsi seleksi dilakukan melalui tes tertulis luring (offilne) dengan bentuk pilihan jamak (multiple choice) dan isian singkat/esai/mengarang. Perangkat test tertulis disiapkan oleh Guru Pendidikan Dasar.
  3. Seleksi daring terpusat diperuntukkan bagi guru yang memenuhi persyaratan OGN dan tidak mengikuti seleksi berjenjang. Seleksi daring terpusat dilaksanakan bersamaan dengan seleksi berjenjang tingkat provinsi.
  4. Pada tingkat nasional seleksi terdiri atas: tes tertulis, eksperimen/eksplorasi/unjuk kerja, makalah dan presentasi.

Materi seleksi disiapkan oleh Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Dasar mengacu pada cakupan materi ogn pada Pedoman OGN Dikdas Tahun 2019 (Juknis OGN SD SMP 2019).

Waktu Penyelenggaraan OGN SD SMP Tahun 2019
1. Tingkat Kabupaten/Kota
Kegiatan: Seleksi secara mandiri tingkat kabupaten/kota
Waktu: Awal Februari sampai 26 Februari 2019

2. Tingkat Provinsi
Kegiatan: Seleksi tingkat provinsi dan dari terpusat
Waktu: 18  Maret sampai 5 April 2019

Kegiatan: Penilaian seleksi tingkat provinsi
Waktu: 8 April 2019 sampai 12 April 2019

3. Tingkat Nasional
Kegiatan: Pengumuman peserta tingkat nasional
Waktu: 18 April 2019

Kegiatan: Seleksi tingkat nasional
Waktu: 29 April 2019 sampai 2 Mei 2019
Inilah kami sajikan dalam bentuk tabelnya.
Inilah jadwal Lengkap Pelaksanaan Seleksi OGN Guru SD dan SMP Tahun 2019, https://perpustakaanguru.blogspot.com/
jadwal Lengkap Pelaksanaan Seleksi OGN Guru SD dan SMP Tahun 2019
Ingin melihat secara lengkapnya tentang Olimpiade Guru Nasional (OGN) Tahun 2019? Kami sajikan pada laman berikut ini.
Pedoman Pelaksanaan OGN SD dan SMP 2019
Mateti Kisi-Kisi OGN SD dan SMP 2019
Surat-Surat Kelengkapan untuk Guruu Peserta OGN Tahun 2019
Semoga bermanfaat.

Senin, 14 Januari 2019 04.25

DOWNLOAD KUMPULAN CERPEN & DONGENG MINUMAN NUSANTARA

DOWNLOAD KUMPULAN CERPEN & DONGENG MINUMAN NUSANTARA


Sejak tahun 2016, Pusat Pembinaan, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, melaksanakan kegiatan penyediaan buku bacaan. Ada tiga tujuan penting kegiatan ini, yaitu meningkatkan budaya literasi bacatulis, mengingkatkan kemahiran berbahasa Indonesia, dan mengenalkan kebinekaan Indonesia kepada peserta didik di sekolah dan warga masyarakat Indonesia.

Untuk tahun 2016, kegiatan penyediaan buku ini dilakukan dengan menulis ulang dan menerbitkan cerita rakyat dari berbagai daerah di Indonesia yang pernah ditulis oleh sejumlah peneliti dan penyuluh bahasa di Badan Bahasa. Tulis-ulang dan penerbitan kembali buku-buku cerita rakyat ini melalui dua tahap penting. Pertama, penilaian kualitas bahasa dan cerita, penyuntingan, ilustrasi, dan pengatakan. Ini dilakukan oleh satu tim yang dibentuk oleh Badan Bahasa yang terdiri atas ahli bahasa, sastrawan, illustrator buku, dan tenaga pengatak. Kedua, setelah selesai dinilai dan disunting, cerita rakyat tersebut disampaikan ke Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, untuk dinilai kelaikannya sebagai bahan bacaan bagi siswa berdasarkan usia dan tingkat pendidikan. Dari dua tahap penilaian tersebut, didapatkan 165 buku cerita rakyat.

Naskah siap cetak dari 165 buku yang disediakan tahun 2016 telah diserahkan ke Sekretariat Jenderal
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk selanjutnya diharapkan bisa dicetak dan dibagikan ke sekolah-sekolah di seluruh Indonesia. Selain itu, 28 dari 165 buku cerita rakyat tersebut juga telah dipilih oleh Sekretariat Presiden, Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia, untuk
diterbitkan dalam Edisi Khusus Presiden dan dibagikan kepada siswa dan masyarakat pegiat literasi.

Baca juga :
KUMPULAN BUKU CERITA UNTUK ANAK KOLEKSI PERPUSTAKAAN
PROPOSAL USBN SD/MI TAHUN PELAJARAN 2018/2019
GAJI GURU HONORER SEKOLAH DIAMBIL DARI DANA BOS SESUAI PERMENDIKBUD RI NOMOR 8 TAHUN 2017
Untuk tahun 2017, penyediaan buku dengan tiga tujuan di atas dilakukan melalui sayembara dengan mengundang para penulis dari berbagai latar belakang. Buku hasil sayembara tersebut adalah cerita rakyat, budaya kuliner, arsitektur tradisional, lanskap perubahan sosial masyarakat desa dan kota, serta tokoh lokal dan nasional. Setelah melalui dua tahap penilaian, baik dari Badan Bahasa maupun dari Pusat Kurikulum dan Perbukuan, ada 117 buku yang layak digunakan sebagai bahan bacaan untuk peserta didik di sekolah dan di komunitas pegiat literasi. Jadi, total bacaan yang telah disediakan dalam tahun ini adalah 282 buku.

Penyediaan buku yang mengusung tiga tujuan di atas diharapkan menjadi pemantik bagi anak sekolah, pegiat literasi, dan warga masyarakat untuk meningkatkan kemampuan literasi baca-tulis dan kemahiran berbahasa Indonesia. Selain itu, dengan membaca buku ini, siswa dan pegiat literasi diharapkan mengenali dan mengapresiasi kebinekaan sebagai kekayaan kebudayaan bangsa kita yang perlu dan harus dirawat untuk kemajuan Indonesia. Selamat berliterasi baca-tulis!
Jakarta, Desember 2017

DAFTAR ISI


Buku nonteks pelajaran ini telah ditetapkan berdasarkan Keputusan Kepala Pusat Kurikulum dan Perbukuan Balitbang, Kemendikbud Nomor: 9722/H3.3/PB/2017 tanggal 3 Oktober 2017 tentang Penetapan Buku Pengayaan Pengetahuan dan Buku Pengayaan Kepribadian sebagai Buku Nonteks Pelajaran yang Memenuhi Syarat Kelayakan untuk Digunakan sebagai Sumber Belajar pada Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah.

Kamis, 03 Januari 2019 17.27

KUMPULAN BUKU CERITA UNTUK ANAK KOLEKSI PERPUSTAKAAN

Kumpulan Cerita Anak dalam Satu Buku-https://perpustakaanguru.blogspot.com/
Kumpulan Cerita Anak dalam Satu Buku

Mendidik adalah sebuah panggilan hati. Jika pendidikan anak merupakan panggilan yang niscaya dari dalam diri, apa yang akan kita lakukan untuk menjawab panggilan tersebut?

Setiap orang wajib mendidik anaknya. Setiap orang berhak ikut terlibat dalam mendidik anak bangsa.
Apakah harus menyiapkan bekal mahal untuk mendidik? Apakah harus menuntaskan pendidikan tinggi untuk berpartisipasi? Apakah harus mempunyai kekayaan berlimpah untuk menjadi peduli? Tidak. Bahkan setiap nafas dan jentikan jaripun punya arti jika kita mau melakukannya. Karena itulah Indonesia Bercerita memilih langkah termudah, namun punya makna. Mengupayakan dan membangun cerita dan kebiasaan bercerita untuk terlibat dalam mendidik anak bangsa.

Kenapa memilih cerita sebagai media? Dalam pembentukan budaya, dimulai dari penciptaan perilaku berpola. Perilaku apa yang mudah untuk dijadikan pola? Tentu perilaku berulang yang mendatangkan kesenangan. Karena itulah Indonesia Bercerita memilih media cerita sebagai langkah mudah untuk semua bisa terlibat dalam mendidik anak bangsa.

Cerita jadi media mendidik sekaligus hiburan. Telah lama cerita ditinggalkan hanya sebagai kesenangan, tanpa makna yang menjadi muatan. Padahal cerita adalah cara halus nan ampuh untuk menanamkan nilai, menasehati dan mengubah perilaku tanpa menyakiti.

Cerita juga media yang menjaga anak tetap bisa berpikir secara terbuka. Keterbukaan atas berbagai
kemungkinan merupakan sumber kreativitas. Sebenarnya ada dua cara mendidik sederhana yang membuat sistem pada diri anak tetap terbuka, yaitu bertanya dan bercerita. Pertanyaan membuat anak menciptakan jawaban. Pada saat anak menciptakan penejelasan versi mereka sendiri, anak-anak sedang menciptakan sistem pribadinya. Instruksi dan perintah berefek sebaliknya, anak ditata dan dipolakan, sehingga membunuh kreativitasnya. Cerita juga punya sifat yang sama. Cerita berjalan pada track yang beriringan dengan anak dalam menciptakan sistem pribadi mereka sendiri. Ketika mendapatkan cerita, anak akan memaknai dengan caranya sendiri. Anak akan mengonstruksi nilai, cara berpikir dan merasa, serta berperilakunya, seiring dengan cerita yang disimaknya. Karena itulah cerita menjadi media menyenangkan yang ringan, tapi dahsyat dampaknya.

Inilah yang menjadi landasan, Indonesia Bercerita menggunakan cerita untuk mengemban misi pendidikan untuk anak bangsa. Indonesia memberikan cerita dan podcast gratis untuk dimanfaatkan dalam mendidik. Selain itu, Indonesia Bercerita juga berbagi buku elektronik gratis, melakukan workshp, pelatihan dan pendampingan untuk para pendidik dan orang tua. Indonesia Bercerita merupakan komunitas ‘pendidik’ yang membuat dan menggunakan cerita. Karena itu, cerita diciptakan, dikelola dan dimanfaatkan untuk saling berbagi satu dan yang lainnya. Istilahnya, cerita dari, oleh dan untuk kita semua. Dengan semangat berbagi, Indonesia Bercerita memfasilitasi dengan berbagai program penciptaan (#22hari220cerita, Program Cerita #FAYA) dan program berbagi sebagai tindak lanjutnya (#socialdistribution).
Program yang dijalankan Indoensia Bercerita telah berhasil menghimpun 30 cerita anak dan 22 podcast cerita anak. Cerita anak dapat diakses di page Indonesia Bercerita (http://www.facebook.com/IndonesiaBercerita) dan podcastnya bisa dinikmati dan diunduh di http://indonesiabercerita.org/, sedangkan berbagai pengetahuan tentang cerita dan bercerita dapat
disimak di http://blog.indonesiabercerita.org/.

Cerita-cerita yang masuk ke meja kerja Indonesia Bercerita direview dengan menggunakan pohon karakter. Apa itu pohon karakter? Pohon karakter adalah figur pohon sebagai personifikasi dari
manusia yang mempunyai karakter. Dalam pohon karakter terdapat karakter-karakter yang secara keseluruhan akan membangu diri anak. Karakterkarakter itu diletakkan pada posisi yang mencerminkan setiap bagian pohon. Ada karakter akar, karakter batang, karakter daun dan karakter buah. Kesamaan sifat itulah yang menyebabkan setiap karakter yang membangun anak juga punya tempat di pohon karakter.

Baca juga :
DOWNLOAD GRATIS 115 JUDUL KOLEKSI / KUMPULAN BUKU CERITA ANAK DAN REMAJA
BUKU-BUKU PELAJARAN UNTUK SMP KELAS 7, 8, 9 KURIKULUM 2013 
Materi Lengkap Tentang Analisis SKL-KI-KD-IPK-Silabus Tematik SD Kurikulum 2013

DAFTAR ISI

Loly Takut Bertanya > halaman 19
#pohonkarakter: Akar – Rasa Ingin Tahu
Penulis: Rudi Cahyono
Twitter: @rudicahyo
Facebook: Cahyono Rudi

Dreamland > halaman 25
#pohonkarakter: Akar – Rasa Ingin Tahu
Penulis: Adyta Purbaya
Twitter: @dheaadyta
Facebook: Adyta Purbaya

Normal > halaman 32
#pohonkarakter: Akar – Rasa Ingin Tahu
Penulis: Ummi Hasfa
Twitter: @diannafi
Facebook: ummihasfa

Satu Huruf yang Kubenci > halaman 37
#pohonkarakter: Akar – Penerimaan Diri
Penulis: Fadilla Dwianti Putri
Twitter: @dilladp
Facebook: Dilla Dwianti Putri

Lala Lada > halaman 48
#pohonkarakter: Akar – Penerimaan Diri
Penulis: Novianita Mulyani
Twitter: @novimm
Facebook: Novianita Mulyani


Putri yang Selalu Mengantuk > halaman 57
#pohonkarakter: Akar – Penerimaan Diri
Penulis: Amalia Achmad Mandala & Heni
Anggraini Mandala
Twitter: @amaliaachmad; @anggraini_heni
Facebook: Ch Amalia Achmad Mandala;

Kamu Boleh > halaman 66
#pohonkarakter: Akar – Berpikir Apresiatif
Penulis: Bukik
Twitter: @bukik
Facebook: Bukik Psikologi

Janji Pelangi > halaman 69
#pohonkarakter: Akar – Berpikir Apresiatif
Penulis: Irene Wibowo
Twitter: @sihijau
Facebook: Irene Wibowo

Monik dan Kaos Kaki > halaman  71
#pohonkarakter: Akar – Berpikir Apresiatif
Penulis: Mohammad Irfan Ramly
Twitter: @iphankdewe
Facebook: Mohammad Irfan Ramli II

Petualangan Fibouli > halaman 80
#pohonkarakter: Akar – Berpikir Apresiatif
Penulis: Hindraswari Enggar
Twitter: @enggard
Facebook: Hindraswari Enggar

Penulis itu Pintar > halaman 87
#pohonkarakter: Akar - Imajinatif
Penulis: Adyta Purbaya
Twitter: @dheaadyta
Facebook: Adyta Purbaya

Ollo Si Beruang > halaman 91
#pohonkarakter: Akar – Imajinatif
Penulis: Dwiagustriani, disunting oleh Bukik
Twitter: @dwiagustriani
Facebook: Dwiagustriani Darmawan

Bumi dan Bulan > halaman 96
#pohonkarakter: Batang – Rendah Hati
Penulis: Fadilla Dwianti Putri
Twitter: @dilladp
Facebook: Dilla Dwianti Putri

Si Bungsu Belajar Terbang > halaman 107
#pohonkarakter: Batang –Motivasi Diri
Penulis: Novianita Mulyani
Twitter: @novimm
Facebook: Novianita Mulyani

Balon > halaman 125
#pohonkarakter: Batang – Motivasi Diri
Penulis: Irene Wibowo
Twitter: @sihijau
Facebook: Irene Wibowo


Mimpi Nirmala > halaman 127
#pohonkarakter: Batang – Motivasi Diri
Penulis: Diana Siti Khadijah
Twitter: @andiana
Facebook: An Diana Moedasir

Rumah Motivasi > halaman 130
#pohonkarakter: Batang – Motivasi Diri
Penulis: Adyta Purbaya
Twitter: @dheaadyta
Facebook: Adyta Purbaya

Menggapai Bintang > halaman 136
#pohonkarakter: Batang – Motivasi Diri
Penulis: Deny Lestiyorini
Twitter: @Denald
Facebook: Deny Lestiyorini

Dongeng Mimpi > halaman  147
#pohonkarakter: Batang – Motivasi Diri
Penulis: Irene Wibowo
Twitter: @sihijau
Facebook: Irene Wibowo

Rumah untuk Kuki > halaman 150
#pohonkarakter: Batang – Pengelolaan Emosi
Penulis: Sitta Karina
Twitter: @sittakarina
Facebook: Sitta Karina

Salju Pertama Kia > halaman 156
#pohonkarakter: Batang – Pengelolaan Emosi
Penulis: Shofwan Al Banna Choiruzzad
Twitter: @ShofwanAlBanna
Facebook: Shofwan.a.Choiruzzad

Aku Sebal pada Mama > halaman 163
#pohonkarakter: Batang – Pengelolaan Emosi
Penulis: Dini Kaeka Sari
Twitter: @dkaekas
Facebook: Dini Kaeka Sari

Aku Kehilangan > halaman 166

#pohonkarakter: Batang – Kemandirian
Penulis: Dini Kaeka Sari
Twitter: @dkaekas
Facebook: Dini Kaeka Sari

Baca salah satu cerita untuk anak di bawah ini.

Loly Takut Bertanya
Oleh Kak Rudi Cahyono

Suatu sore, sedang berjalan santai seekor tikus hutan berwarna putih yang imut. Tikus ini sedang asik bermain menikmati siang hari yang panas sendiri. Tikus ini adalah Loly. Si Loly memang tikus yang suka menyendiri. Dia lebih suka memisahkan diri dari teman-temannya. Seperti siang di bawah mentari yang menyengat ini, Loly sedang asik menikmati hutan yang sunyi. Loly terus berjalan menyusuri rerumputan, melintasi perdu dan pepohonan, hingga berhentilah dia di tepi sungai.

Brum brum…..

Loly kaget. Sebuah makhluk asing sedang mendekat. 
Makhluk itu besar sekali dan suaranya menggelegar. Makhluk itu melintas pelan di dekat Loly. Suaranya berdecit memekakkan telinga. Rupanya ia berhenti di tepi sungai.

Loly mengamati terheran-heran dengan makhluk aneh itu. Dia mendekatinya, Ternyata makhluk yang besar itu adalah sebuah truk. Pintu truk terbuka. Ada yang keluar. Rupanya seseorang yang sedang buang air kecil di tepi sungai. Karena rasa ingin tahunya, Loly mendekat. Ia mengendus roda truk. Merayap, hingga sampai di bagian atas truk. Tiba-tiba terdengar derum keras, menandakan truk itu mau berjalan lagi. Loly merasakan getarannya. Tubuhnya terhuyung dan segera ia berpegangan pada kayu yang dijadikan bak truk. Cukup lama Loly menahan diri agar tidak terguling dan terjatuh. Sampai akhirnya truk itu berhenti. Loly ingin melepas lelah setelah lama tergoncang di atas truk. Ia turun perlahan dari atas truk. Kepalanya sedikit pening.
Tiiiin.. weeeeng, wuzzzz….

Suara gaduh datang dan pergi di sekitar Loly. Dia terheran. Belum pernah ia menyaksikan keramaian
seperti ini. Hanya ada sedikit pohon di tempat ini, tidak seperti di hutan, bahkan juga tidak mirip dengan hutan ketika digunduli si pembalak liar. Jika yang menjulang di hutan adalah bukit dan pepohonan, di tempat ini Loly menyaksikan banyak gedung pencakar langit. Selain itu, yang berkeliaran juga bukan binatang-binatang, tapi mobil dan sepeda motor yang banyak mengeluarkan asap dan dengan suara yang gaduh. Dari kejauhan melesat seekor belalang. Sedang asiknya terbang, sebuah mobil merah besar menyambarnya. Belalang itu melanting jauh. Untunglah dia selamat. Melihat kejadian itu, Loly jadi takut. Ia ingin menuju pohon-pohonan yang ada di seberang jalan. Mungkin itu adalah jalan kembali ke hutan, demikian pikirnya. Karena takut kena tabrak, Loly menyusuri tepian jalan. Dia melihat seekor ayam yang sedang asik bermain dengan anak-anaknya. Ingin sebenarnya ia bertanya, bagaimana cara bisa sampai ke pepohonan yang ada di seberang jalan sana. Loly mengurungkan niatnya. Ia takut dengan binatang yang tak dikenalnya. Ia malu bertanya. Karena itu, ia teruskan perjalanan.
Sudah berjalan jauh sampai kehausan, jalan yang dilalui Loly tidak pernah berbelok ke arah pepohonan yang ada di seberangnya.
Seekor monyet menyapa Loly.
“Hey, kamu mau ke mana?”
Dengan takut Loly menjawab, “Aku ingin ke pepohonan di seberang jalan sana.”
“Kenapa kamu tidak menyeberang?”
Apa? Menyeberang?! Monyet ini pasti gila. Belalang tadi saja sampai terpental jauh ditabrak kendaraan. Dia pasti ingin mencelakaiku, dalam hati Loly.
Loly tidak menghiraukan kata-kata monyet. Dia segera berlalu. Tubuhnya semakin lemah. Dia kehausan. Sampai akhirnya tubuhnya ambruk.
***
Loly membuka matanya perlahan. Matanya kabur. Samarsamar ia melihat bayangan hitam. Semakin jelas ia dapat melihat apa yang ada di depannya, seekor tikus tua berwarna abu-abu.
“Ak…aku di mana?” tanya Loly lemah
“Kamu di rumahku Loly.”
Mendengar namanya disebut, Loly kaget. Ia segera memperhatikan dengan seksama tikus keriput yang ada di depannya.
“Kakek Bronto.”
“Iya Loly, ini aku,” kata kakek yang ternyata tikus tua yang dikenali oleh Loly. “Kamu di rumahku,” lanjutnya.
“Bagaimana Loly bisa sampai di sini? Rumah kakek ini dimana?” Loly masih heran.
“Kamu tadi kakek temukan pingsan di tepi jalan. Ini rumah kakek, di kota,” jelas kakek. “Tapi kenapa kamu bisa sampai ke sini?” tanya kakek balik.

Loly menceritakan awal mulai dari hutan hingga ia berada di kota besar ini. Kakekpun juga menceritakan perjalanannya 5 tahun yang lalu hingga mempunyai rumah/sarang di kota besar ini.

“Tadi Loly menyusuri jalan. Kenapa jalan itu tidak berbelok ke arah seberang ini ya Kek? Lalu Kakek tadi lewat mana?”

“Yang namanya jalan itu, ya terus tak terputus, panjang.
Tidak ada jalan yang ujungnya berbelok ke arah seberang jalan. Kalau kamu ingin menyeberang, ya lewat jembatan penyeberangan dong, Loly.”

“Tadi sebenarnya seekor monyet menyuruh Loly menyeberang. Cuma Loly takut ditipu oleh monyet itu.
Ternyata ada jembatan untuk menyeberangnya ya kek?”

“Iya. Ada jembatan penyeberangan, ada zebra cross untuk menyeberang. Ada polisi yang membantu para penyeberang jalan.”

Mereka bercengkerama melepas kangen, sekaligus membahas ketersesatan Loly karena tidak berani
bertanya.

“Bertanya itu penting Loly, agar kita lebih tahu, agar kita tidak tersesat, seperti kamu ini. Biasakan untuk berani bertanya, Loly.”

“Iya kek. Loly tidak mau ini terjadi lagi. Mulai sekarang, Loly akan bertanya jika tidak tahu.”

Itulah salah satu cerita dari buku yang saya update kali ini.
Prestasi Sekolah Bukan Semata, Hanya Kecerdasan Anak. 

DOWNLOAD GRATIS 115 JUDUL KOLEKSI / KUMPULAN BUKU CERITA ANAK DAN REMAJA

DOWNLOAD GRATIS 115 JUDUL KOLEKSI / KUMPULAN BUKU CERITA ANAK DAN REMAJA

Buku Cerita Anak SD Judul Berkarung Terperdaya-https://perpustakaanguru.blogspot.com/
Buku Cerita Anak SD Judul Berkarung Terperdaya
Kumpulan Buku-Buku yang kami bagikan ini merupakan buku-buku penunjang dalam program Gerakan LITERASI Sekolah (GLS) untuk di SEkolah Dasar.

Selain judul Buku Bacaan Di Atas kami menyajikan lagi sebanyak lebih kurang 115 buah judul buku. Buku-Buku Bacaan di bawah ini yang dapat dimiliki oleh siapa saja yang memerlukannya, dengan tujuan sebagai koleksi Perpustakaan di Sekolah.


Silahkan Unduh/Download sesuai judul yang akan diminutai.


  1. Download Buku Cerita Anak SD Judul Berkarung Terperdaya
  2. Burung Ajaib
  3. Cerita dari Tanah Papua
  4. Kisah Dua Putri dan Si Raja Ular
  5. Pak Belalang
  6. Dibalik Derita Si Boru Tombaga
  7. Gatotkaca Satria dari Pringgadani
  8. Jaka Prabangkara
  9. Kain Tenun dan Putra Mahkota
  10. Kesaktian Indra Maulana
  11. Pangeran Saputra
  12. Penunggu Sungai Kapuas
  13. Sari Gading
  14. Si Kodok Kata Malem, Baik Budi Penawan Hati
  15. Tombak Si Bagas Marhusor
  16. Nome
  17. Cerita Datuk Temiang Belah
  18. Karena Berebut Kelekak
  19. Ular Hitam Bukit Tenganan
  20. Pertarungan Sultan Maulana Hasanuddin
  21. Sumur Keramat Jati Herang
  22. Kamanippah Leluhur Orang Enggano
  23. Sang Piatu Menjadi Raja
  24. Asal Usul Nama Kecamatan Bantul
  25. Pangeran Purbaya dan Raksasa Jin Sepanjang
  26. Petualangan Baron Sakender
  27. Darman dan Darmin
  28. Dalem Boncel
  29. Kisah Dewi Samboja
  30. Nyi Rengganis dan Taman Banjarsari
  31. Si Buncir
  32. Si Kabayan
  33. Legenda Datuk Marsam Sang Belalang Kunyit
  34. Legenda Bukit Perak
  35. Banterang Surati
  36. Cinta di Pulau Mandangin
  37. Joko Dolog
  38. Kesatria yang Rendah Hati
  39. Asal Usul Burung Hantu
  40. Raja Sinadin
  41. Seri Genteng
  42. Asal-Usul Nama Kampung Uka-Uka
  43. Asal Mula Kotabaru
  44. Kisah Datu Diyang
  45. Kisah Datu Pemberani
  46. Legenda Telaga Alam Banyu Batuah
  47. Aki Balak
  48. Putri Kumalasari
  49. Bukit Batu Suli
  50. Nyai Balau
  51. Nyai Undang Ratu Rupawan dari Kupang
  52. Aji Batara Agung
  53. Kisah Si Pego
  54. Puan dan Si Taddung
  55. Asal Mula Penamaan Pulau Matang dan Pulau Karas
  56. Jenang Perkasa
  57. Meriam Tegak
  58. Naga Emas Danau Ranau
  59. Si Anak Emas Radin Jambat
  60. Cerita Si Dayang Rindu
  61. Air Mata Cilubintang
  62. Buaya Learisa Kayeli
  63. Cerita Persahabatan Pulau Haruku
  64. Putri Tujuh
  65. Misteri Pulau Imam
  66. Gong Robek yang Bertuah
  67. Ana Halo
  68. Asal Mula Desa Golo Nggelang
  69. Kakak Beradik Tange dan Berei
  70. Cendrawasih Si Burung Bidadari
  71. Kisah Marga Sani dan Mayor
  72. Biawak Zege
  73. Kurabesi
  74. Manik Manik Sakti dari Pohon Ngoi
  75. Siriway Warry
  76. Terjadinya Kampung Tablanusu
  77. Buah Ajaib
  78. Kampung Tarondam
  79. Kisah Burung Udang dengan Ikan Toman
  80. Mutiara dari Indragiri
  81. Si Bungsu
  82. Panglima To Dilaling
  83. Samba Paria
  84. Tobara dari Bone Talondo
  85. Tuing-Tuing dan Panci Emas
  86. Vova Sanggayu
  87. Dauppare
  88. La Tadampareng Puang Rimanggalatung
  89. Pangeran Barasa
  90. Tiga Sekawan dan Posalia
  91. Vulenggedingo
  92. Vuyul Punsu Negunggun
  93. Putri Waeruwondo
  94. Raja Indra Pitara
  95. Teladan Si Buu Buu
  96. Ansuang Bekeng
  97. Keke Panagian
  98. Lumimuut
  99. Asal Usul Danau Maninjau
  100. Puti Baduik
  101. Kisah Tiga Pangeran
  102. Antu Banyu
  103. Langkuse dan Putri Rambut Putih
  104. Pendekar Muda Tanjung Bengkulu
  105. Tiga Dewa Pendiri Jagad Basemah
  106. Bohong Merinang
  107. Danau Laut Tador
  108. Pengembaraan Syekh Ahmad
  109. Putri Lopian

Kata Sambutan

Kebiasaan membaca dan menulis merupakan sebuah kegiatan kreatif yang perlu terus dikembangkan dan dibudayakan di kalangan para siswa. Karena kita semua tahu, penguasaan ilmu pengetahuan sejatinya lebih banyak ditentukan oleh seberapa besar minat dan kemauan seseorang dalam melakukan aktivitas membaca sekaligus menulis. Semakin banyak yang dibaca, tentulah akan semakin banyak yang diketahui dan dipahami serta semakin banyak karya yang bisa diciptakan.

Namun realitas yang kita hadapi saat ini adalah masih rendahnya kemauan dan kemampuan para siswa untuk membaca, apalagi untuk mengekpresikannya ke dalam berbagai bentuk tulisan. Padahal kemauan dan kemampuan para siswa dalam hal membaca dan menulis tentu pada gilirannya, baik secara langsung maupun tidak langsung, akan mempengaruhi kemauan dan kemampuannya dalam membaca dan menulis. Kemampuan tersebut, jika terus terasah, suatu saat akan menghasilkan suatu penghargaan dan seperti yang tercantum pada pengantar Permendikbud Nomor 23 tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti, tertulis bahwa penumbuhan budi pekerti dapat ditumbuhkan salah satunya dengan penghargaan terhadap keunikan potensi peserta didik untuk dikembangkan, yaitu mendorong peserta didik gemar membaca dan mengembangkan minat yang sesuai dengan potensi bakatnya untuk memperluas cakrawala kehidupan di dalam mengembangkan dirinya sendiri.

Berharap dengan penghargaan dapat menumbuhkan budi pekerti pada siswa, maka diselenggarakanlah Lomba Menulis Cerita Remaja (LMCR) oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah. Selain itu LMCR diharapkan juga dapat menjadi sebuah daya dorong untuk memacu dan mengarahkan para siswa untuk berkompetisi menampilkan pengalaman hasil membaca untuk kemudian mengekspresikannya dalam karya tulis khususnya cerita anak. Karenanya kepada mereka yang terpilih menjadi pemenangnya diberikan berbagai penghargaan, baik dalam bentuk materi maupun nonmateri.

Buku yang kini di tangan pembaca ini merupakan 10 karya terbaik dari ajang Lomba Menulis Cerita Remaja (LMCR) tahun 2015 berdasarkan hasil penilaian objektif para dewan juri. Setelah dikumpulkan dan disunting lantas diterbitkan menjadi buku yang enak dibaca. Tujuan menerbitkan buku ini, selain merupakan upaya dokumentasi dan publikasi juga merupakan sosialisasi kepada para siswa. Diharapkan dengan membaca karya-karya rekan sejawatnya yang terdapat dalam buku ini mereka akan termotivasi untuk mengikuti Lomba Menulis Cerita Remaja (LMCR) pada masa yang akan datang. Buku ini didistribusikan ke perpustakaan-perpustakaan sekolah yang diharapkan akan ikut menambah jumlah koleksi buku-buku bacaan yang telah ada, dan dapat pula diakses naskah pemenang LMCR tahun 2011 s.d. 2014 pada laman: dikdasmen.kemdikbud.go.id. 

Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah menyambut baik upaya penerbitan kumpulan tulisan karya-karya terbaik para siswa semacam ini. Diharapkan tradisi yang baik ini perlu terus dilanjutkan di masa-masa mendatang. Semoga publikasi hasil karya para siswa ini dapat menjadi pemicu dan pemacu semangat para siswa untuk terus berkarya secara kreatif dan inovatif. 

Di bawah ini merupakan BukuCerita Elektronik Bermutu yang dikeluarkan oleh Dikdasmen-Kemendikbud. Dan Buku-Buku ini merupakan Koleksi atau kumpulan hasil lomba menulis cerita yang telah diselenggarakan oleh Dirjen Dikdasmen Kemendikbud.
Direktur Jenderal
Pendidikan Dasar dan Menengah

Sekretaris Direktorat Jenderal,

Buku Elektronik Antologi Cerpen LMCR 2015-https://perpustakaanguru.blogspot.com/
Buku Elektronik Antologi Cerpen LMCR 2015
Inilah Buku-Buku yang dapat dimiliki secara gratis. Silahkan download sesuai yang diminati.
1. Buku Elektronik Cerita Remaja hasil LRCM Tahun 2015 Jenjang SMP/MTs.

Buku ini merupakan antologi cerita pendek para pemenang Lomba Menulis Cerita (LMC) siswa SMP/MTs tahun 2015. Buku memuat 10 naskah cerita.


Kumpulan Cerita Anak-anak Hasil LMCR 2015-https://perpustakaanguru.blogspot.com/
Kumpulan Cerita Anak-anak Hasil LMCR 2015

Pengantar Sastrawan 

Membaca dan Menulis
Bekal Hari Depan Anak Bangsa
Oleh Taufiq Ismail

Pada tahun 2015, diadakan lagi Lomba Menulis Cerita Tingkat Sekolah Dasar (LMC-SD), yang diikuti peserta-peserta dari seluruh Indonesia. Entusiasme 1.002 siswa dari 29 provinsi yang mengikuti lomba ini sangat menggembirakan. Yang bertugas menilai dua tingkat Dewan Juri. Seleksi awal dalam 2 tahap oleh 6 anggota juri (Daniel Hariman Jacob, M. Hum., Yanusa Nugroho, SS, Rosidah Erowati, M. Hum., Fatin Hamama, Chairil Gibran Ramadhan, SS dan Dr. Ganjar Harimansyah, M. Hum sebagai ketua). Penilaian tahap final oleh 5 anggota juri (Joni Ariadinata, S. Pd., Dr. M. Yoesoef, M. Hum., Dr. Abdul Wachid, BS, M.Hum., Nenden Lilis Aisyah, M. Pd, dan Taufiq Ismail sebagai ketua).

Pertimbangan penilaian Dewan Juri melalui 3 kriteria yaitu kesesuaian tema, kekuatan cerita dan keunggulan bahasa. Di tahap terakhir juri mendapat kesempatan berdialog dengan siswa finalis, dan
mendiskusikan isi karangan mereka. Tanya jawab dengan siswa berumur 10-13 tahun ini merupakan pengalaman sangat berharga bagi juri, yang biasanya bertugas menilai peserta lomba menulis umur mahasiswa atau dewasa.

Akhirnya 10 finalis ditentukan, yang nama-nama, judul karangan dan asal sekolah dapat dibaca dalam Keputusan Dewan Juri. Karya pemenang dihimpun dalam buku ini. Judul kumpulan 10 cerita pemenang ini, “Mencari Ujung Pelangi”, diambilkan dari judul pemenang nomor satu Kalyana Adzhara, siswa SD Sekolah Alam Bogor. Kesepuluh karya pemenang ini sungguh menggembirakan.

Seluruh finalis suka membaca buku. Ada yang memakai fasilitas perpustakaan sekolah, tapi terbanyak dari kumpulan pribadi. Kita tentu berharap prestasi mereka berlanjut ke tingkat SMP, SMA dan seterusnya ke Perguruan Tinggi. Tetapi situasi pengajaran bahasa dan sastra di masa kini masih saja berat ke arah tata-bahasa.

Di SD diajarkan awalan-sisipan-akhiran. Di SMP awalan-sisipanakhiran. Kemudian definisi ini-itu. DI SMA lagi-lagi awalan-sisipanakhiran. Ditambah definisi ini-itu. Apakah itu fonem? Apakah itu majas? Beri tiga contoh. Kalau dilakukan survei ke sekolah-sekolah itu tentang apa pelajaran yang paling membosankan, maka mereka akan bersorak: pengajaran Bahasa Indonesia!

Kecintaan membaca buku tidak ditanamkan dengan semestinya. Padahal ciri sekolah di negara-negara maju adalah siswa-siswanya cinta dan ketagihan membaca buku. Buku-buku sastra tidak disediakan di perpustakaan sekolah dalam jumlah yang tepat. Kewajiban mengarang di mayoritas SMA cuma sekali setahun ketika akan naik kelas, persis seperti shalat Idulfitri.

Padahal, kalau dipetik angka dari AMS Hindia Belanda (setaraf SMA kini) tahun 1930-an 1940-an dahulu, maka kita temukan: 1) kewajiban membaca buku sastra 25 buku dalam 3 tahun, yaitu 9 di tahun pertama, 8 tahun kedua, 8 tahun ketiga, 2) kewajiban menulis 1 karangan seminggu, 18 karangan satu semester, 36 karangan setahun, 108 karangan dalam waktu 3 tahun.

Ketika tamat AMS siswa sebelum Indonesia merdeka itu telah membaca 25 buku sastra dan menulis 108 karangan dalam masa sekolah 3 tahun. Generasi cerdas itulah yang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia: Sukarno, Hatta, Agus Salim, Sutan Syahrir, Tan Malaka, Syafrudin Prawiranegara, Muhammad Yamin, Sumitro Djojohadikusumo, Ali Sastroamidjojo dan seterusnya, dan seterusnya. Cerdas dan hebat sekali. Sekarang di SMA kita siswa membaca 0 (nol) buku sastra. Maksudnya?

Mereka cuma diarahkan membaca ringkasan supaya bisa lulus ujian. Yang ditanyakan dalam ujian akhir adalah misalnya “Salah Asuhan” karya siapa? Chairil Anwar lahir tahun berapa? Apa tema novel “Tak Putus Dirundung Malang”? Siswa-siswa tidak menikmati membaca karya sastra, karena fasilitas buku sangat minim.

Siswa tidak dibimbing mengarang secara semestinya. Mereka dilepas menulis secara bebas. Tuntunan tidak diberikan. Di zaman penjajahan siswa dituntun menulis setiap minggu, sehingga ketika tamat AMS mereka menulis 108 karangan. Hebat sekali. Sekarang di zaman sudah merdeka 71 tahun ini, siswa SMA cuma dibimbing mengarang 3-5 karangan setahun (di SMA favorit). Tapi di 25.597 SMA dan SMK kita, kewajiban mengarang cuma setahun sekali saja ketika akan naik kelas, mirip shalat Idulfitri.

Apa sebab terjadinya malapetaka ini? Sehabis pengakuan kedaulatan RI, sesudah 4 tahun revolusi, pada tahun 1950 arah pendidikan kita adalah memproduksi tenaga-tenaga ahli pembangunan fisik seperti jalan raya, bangunan, sekolah, jembatan, pasar, rumah sakit dan semacamnya. Tenaga insinyur, dokter dan ekonom sangat dipentingkan. Orangtua ingin anak-anak mereka jadi insinyur, dokter dan ahli ekonomi.

Akibatnya dalam silabus sekolah, kewajiban membaca buku 25 judul dalam 3 tahun dicoret. Tugas membaca dianggap menghabiskan waktu siswa. Kewajiban menulis satu karangan seminggu dihapus, sehingga siswa tidak lagi dibimbing menulis 108 karangan dalam 3 tahun. Yang penting siswa harus pintar menjawab soal-soal fisika, kimia, goniometri, stereometri, ilmu pasti dan hafal dalil-dalil ilmu ekonomi.


Inilah dalam dunia pendidikan, khususnya pengajaran bahasa dan astra, persoalan sangat berat yang kita hadapi. Menteri Anies Baswedan mewajibkan siswa SMA membaca buku 15 menit sebelum kelas dimulai. Ini langkah awal yang bagus sekali. Lomba Menulis Cerita Tingkat Sekolah Dasar (LMC-SD) ini, yang sudah dilakukan beberapa kali, adalah ikhtiar menanamkan bibit kemampuan menulis untuk siswa yang harus dilakukan terus-menerus. Kami para sastrawan, yang sudah sejak 1996 telah melakukan 9 kegiatan membawa sastra ke sekolah, sangat menyokong kegiatan ini.

2. Buku Elektronik Cerita Anak-anak Hasil Lomba LMCA SD/MI 2015

Buku ini merupakan antologi cerita pendek para pemenang Lomba Menulis Cerita (LMC) siswa SD/MI tahun 2015. Buku memuat 10 naskah cerita.
"Mencari Ujung Pelangi"Silahkan Download/Unduh dokumen, di sini.

Demikian Koleksi / Kumpulan dari beberapa Buku Cerita Anak dan Cerita Remaja yang dapat kami simpan secabagi dokumen dan layak semuanya untuk di baca.
Diberdayakan oleh Blogger.