Jumat, 28 Desember 2018 16.13

DOWNLOAD PROTA DAN PROGRAM SEMESTER PRAKARYA K13 KELAS 7 SMP/MTS REVISI TERBARU


PROGRAM TAHUNAN
Silahkan Download Program Tahunan SMP/MTs Kurikulum 2013 Kelas VII Semester 1 dan 2 di bawah ini


PROGRAM SEMESTER

Silahkan download filenya PROMES PRAKARYA SMP/MTS Kelas VII Semester 1 dan 2 Kurikulum 2013 di bawah ini.

Demikianlah yang dapat kami bagikan pada kesempatan kali ini.
Semoga bermanfaat.

Selasa, 25 Desember 2018 17.38

Download Permendikbud Nomor 21 Tentang Standar Isi

Download Permendikbud Nomor 21 Tentang Standar Isi - Tingkat Kompetensi : Dalam usaha mencapai Standar Kompetensi Lulusan sebagaimana telah ditetapkan untuk setiap satuan dan jenjang pendidikan, penguasaan kompetensi lulusan dikelompokkan menjadi Tingkat Kompetensi Pendidikan Dasar dan Tingkat Kompetensi Pendidikan Menengah. Tingkat  Kompetensi menunjukkan tahapan yang harus dilalui untuk mencapai kompetensi lulusan yang telah ditetapkan dalam Standar Kompetensi Lulusan. Tingkat Kompetensi merupakan kriteria capaian Kompetensi yang bersifat generik yang harus dipenuhi oleh peserta didik pada setiap jenjang pendidikan dalam rangka pencapaian Standar Kompetensi Lulusan.  Tingkat Kompetensi dikembangkan berdasarkan kriteria; (1) Tingkat perkembangan peserta didik, (2) Kualifikasi kompetensi Indonesia, (3) Penguasaan kompetensi yang berjenjang. Selain itu Tingkat Kompetensi juga memperhatikan tingkat kerumitan/kompleksitas kompetensi, fungsi satuan pendidikan, dan keterpaduan antar jenjang yang relevan. Untuk menjamin keberlanjutan antar jenjang, Tingkat Kompetensi dimulai dari Tingkat Kompetensi Pendidikan Anak Usia Dini. Berdasarkan pertimbangan di atas, Tingkat Kompetensi dirumuskan sebagai berikut: 

Tabel 1. Tingkat Kompetensi dan Jenjang Pendidikan 


Keterangan: SDLB, SMPLB, dan SMALB yang dimaksud hanya diperuntukkan bagi tuna netra, tuna rungu, tuna daksa, dan tuna laras yang intelegensinya normal. Bloom Taxonomy yang pertama kali dikenalkan oleh sekelompok peneliti yang dipimpin oleh Benjamin Bloom pada tahun 1956 dan dikembangkan lebih lanjut oleh Anderson and Krathwol pada tahun 2001 digunakan sebagai rujukan pada Standar Kompetensi Lulusan.  Bloom Taxonomy mengkategorikan capaian pembelajaran menjadi tiga domain, yaitu dimensi pengetahuan yang terkait dengan penguasaan pengetahuan, dimensi sikap yang terkait dengan penguasaan sikap dan perilaku, serta dimensi ketrampilan yang terkait dengan penguasaan ketrampilan. Dimensi pengetahuan diklasifikasikan menjadi faktual, konseptual, prosedural, serta metakognitif yang penguasaannya dimulai sejak Tingkat Pendidikan Dasar hingga Tingkat Pendidikan Menengah.  Structure of Observed Learning Outcome (SOLO) Taxonomy yang pertama kali dikembangkan oleh Biggs dan Collin (1982) dan telah diperbarui tahun 2003 digunakan sebagai dasar untuk mengelompokkan Tingkat Kompetensi untuk aspek pengetahuan. Menurut SOLO Taxonomy ada lima tahap yang dilalui oleh peserta didik untuk menguasai suatu pengetahuan, yaitu tahah pre-struktural, uni-struktural, multi-struktural, relasional dan abstrak yang diperluas. Kelima tahap ini dapat disederhanakan menjadi tiga tahap, yaitu surface knowledge, deep knowledge dan conceptual atau constructed knowledge. Tahap surface knowledge diperoleh pada Tingkat Pendidikan Dasar untuk Sekolah Dasar, tahap deep knowledge diperoleh pada Tingkat Pendidikan Dasar untuk Sekolah Menengah Pertama dan tahap conceptual/constructed knowledge diperoleh pada Tingkat  Pendidikan Menengah yaitu ada Sekolah Menengah Atas. Walaupun demikian, untuk jenis pengetahuan tertentu, ketiga tahap ini dapat dicapai dalam satu jenjang pendidikan atau dalam satu tingkat kelas. Berdasarkan Tingkat Kompetensi tersebut ditetapkan Kompetensi yang bersifat generik yang selanjutnya digunakan sebagai acuan dalam mengembangkan Kompetensi dan ruang lingkup materi yang bersifat spesifik untuk setiap mata pelajaran. Secara hirarkis, Standar Kompetensi Lulusan digunakan sebagai acuan untuk menetapkan Kompetensi yang bersifat generik pada tiap Tingkat Kompetensi. Kompetensi yanag bersifat generik ini kemudian digunakan untuk menentukan kompetensi yang bersifat spesifik untuk tiap mata pelajaran. Selanjutnya, Kompetensi dan ruang lingkup materi digunakan untuk menentukan Kompetensi Dasar pada pengembangan kurikulum tingkat satuan dan jenjang pendidikan.

Permendikbud Nomor 21 Tentang Standar Isi, https://perpustakaanguru.blogspot.com/
Permendikbud Nomor 21 Tentang Standar Isi
Kompetensi yang bersifat generik mencakup 3 (tiga) ranah yakni sikap, pengetahuan dan keterampilan. Ranah sikap dipilah menjadi sikap spiritual dan sikap sosial. Pemilahan ini diperlukan untuk menekankan pentingnya keseimbangan fungsi sebagai manusia seutuhnya yang mencakup aspek spiritual dan aspek sosial sebagaimana diamanatkan dalam tujuan pendidikan nasional. Dengan demikian, Kompetensi yang bersifat generik terdiri atas 4 (empat) dimensi yang merepresentasikan sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan, yang selanjutnya disebut Kompetensi Inti (KI). Setiap  Tingkat  Kompetensi  berimplikasi  terhadap  tuntutan  proses pembelajaran dan penilaian. Penjabaran Tingkat Kompetensi lebih lanjut pada setiap jenjang pendidikan sesuai pencapaiannya pada tiap kelas akan dilakukan oleh Pihak Pengembang Kurikulum. Tingkat Kompetensi yang berbeda menuntut pembelajaran dan penilaian dengan fokus dan penekanan yang berbeda pula. Semakin tinggi Tingkat Kompetensi, semakin kompleks intensitas pengalaman belajar peserta didik dan proses pembelajaran serta penilaian. 

Lihat juga :
Inilah Materi Lengkap Tentang Analisis SKL-KI-KD-IPK-Silabus Tematik SD Kurikulum 2013
Uraian revisi Kompetensi Inti untuk setiap Tingkat Kompetensi disajikan dalam tabel berikut. 

1. Tingkat Pendidikan Dasar       
(Tingkat Kelas I-VI SD/MI/SDLB/PAKET A) 


Download juga :
Permendikbud Nomor 20 Tahun 2016 Tentang Standar Kompetensi Lulusan Sekolah Dasar dan Menengah
Kumpulan Kisi-Kisi, Soal dan Kunci Jawaban UKK untuk SMP/MTs Kelas VII (7), VIII (8), IX (9) Kurikulum 2013
Demikianlah informasi tentang Permendikbud Nomor 21 tahun 2016 Mengenai Standar Isi.

Jumat, 21 Desember 2018 04.57

Download RPP K-13 Matematika SMP Kelas VII (9), VIII (8), IX (9) Semester 1 Dan 2

Sebagai pelengkap administrasi seorang guru dan pelengkap pengadministrasian sekolah maka Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sangatlah diperlukan. Dengan demikian pada kesempatan kali ini kami tulis dan di sharekan RPP untuk Bidang studi khusus matematika untuk pembelajaran SMP yang lengkap untuk semua kelas mulai dari kelas VII, VIII, IX Semester 1 dan 2.

Download RPP K-13 Matematika SMP Kelas VII (9), VIII (8), IX (9) Semester 1 Dan 2, https://perpustakaanguru.blogspot.com/
Download RPP K-13 Matematika SMP Kelas VII (9), VIII (8), IX (9) Semester 1 Dan 2

Kepada Bapak Ibu dapat secara langsung download beberapa link yang sudah kami sediakan di bawah ini :

Download RPP K-13 Matematika SMP Kelas VII (9), VIII (8), IX (9)
RPP Matematika SMP K13 Revisi 2017 Kelas 7 8 9 Semester 1 dan 2

RPP Matematika SMP K13 Revisi 2017 Kelas 7 Semester 1
RPP Matematika SMP K13 Revisi 2017 Kelas 7 Semester 2
RPP Matematika SMP K13 Revisi 2017 Kelas 8 Semester 1
RPP Matematika SMP K13 Revisi 2017 Kelas 8 Semester 2
RPP Matematika SMP K13 Revisi 2017 Kelas 9 Semester 1
RPP Matematika SMP K13 Revisi 2017 Kelas 9 Semester 2
Direkomendasikan :

Download Gratis Kumpulan Aplikasi Administrasi Guru Lengkap dan Terbaru
Download Apdimistrasi Guru Kelas 1-2-3-4-5-6 SD Kurikulum 2013
Download Gratis Aplikasi dan Buku Administrasi Lengkap Untuk Guru SD, SMP, SMA Atau Yang Sederajat Format Word dan Excel 
Demikianlah terkait dengan RPP Matematika Kurikulum 2013 Untuk SMP Kelas VII, VIII, IX Semester 1 dan 2.

Kamis, 06 Desember 2018 16.30

Format Catatan Guru Dalam Gerakan Literasi Sekolah (GLS).doc

Format Catatan Guru Dalam Gerakan Literasi Sekolah (GLS) - Gerakan Literasi Sekolah atau yang disingkat dengan GLS.
GERAKAN LITERASI SEKOLAH

A. Pengertian / Devinisi
Literasi sekolah dalam konteks Gerakan Literasi Sekolah (GLS) adalah kemampuan mengakses, memahami, dan menggunakan sesuatu secara cerdas melalui berbagai aktivitas, antara lain membaca, melihat, menyimak, menulis dan/atau berbicara.

Tujuan dari Gerakan Literasi Sekolah secara umum adalah untuk menumbuhkembangkan budi pekerti peserta didik melalui pembudayaan ekosistem literasi sekolah yang diwujudkan dalam Geerakan Literasi Sekolah agar mereka menjadi pembelajar sepanjang hayat. Sasaran Gerakan Literasi Sekolah yaitu Pendidik, Kepala Sekolah, Tenaga Kependidikan di SD, dan Peserta Didik.

Lihat dulu :
Kumpulan Kisi-Kisi, Soal dan Kunci Jawaban UKK untuk SMP/MTs Kelas VII (7), VIII (8), IX (9) Kurikulum 2013
B. Tahapan Pelaksanaan Gerakan Literasi Sekolah (GLS)
  1. Penumbuhan minat baca melalui kegiatan membaca 15 menit (Permendikbud No 23 Tahun 2015) melalui pembiasaan.
  2. Meningkatkan kemampuan literasi melalui kegiatan menanggapi buku pengayaan, melalui pengembangan.
  3. Meningkatkan kemampuan literasi di semua mata pelajaran melalui pembelajaran.

C. Langkah-langkah Kegiatan Dalam GLS
      1. Membaca 15 menit sebelum pelajaran dimulai
  • Membaca nyaring, Guru/Pustakawan/Kepala SD/Relawan membacakan buku/bahan bacaan dengan nyaring (isi format catatan Guru setelah membacakan buku/bahan bacaan).
  • Membaca dalam hati, kegiatan membaca 15 menit diberikan kepada peserta didik tanpa gangguan (isi format catatan peserta didik setelah membaca dalam hati)

     2. Menata sarana dan lingkungan kaya literasi seperti Perpustakaan SD, yaitu :
  • sudut baca kelas, 
  • area baca, 
  • UKS, 
  • kantin, dan 
  • kebun sekolah.

     3. Menciptakan lingkungan kaya teks.
     4. Memilih buku bacaan di SD.
     5. Keterlibatan publik.

Yang lainnya juga ada :
Download Aplikasi Penilaian Kinerja Kepala Sekolah
D. Pembentukan Tim Literasi Sekolah
  1. Anggota Komite Sekolah
  2. Orangtua Murid/Wali Murid
  3. Pustakawan dan Tenaga Kependidikan
  4. Guru Kelas, Guru Mata Pelajaran lain
  5. Relawan Literasi/Elemen Masyarakat lain

Format Gerakan Literasi Sekolah

Format Catatan Guru Dalam Gerakan Literasi Sekolah (GLS), https://perpustakaanguru.blogspot.com/
Format Catatan Guru Dalam Gerakan Literasi Sekolah (GLS)
Silahkan unduh/download filenya 
Merekomendasikan :
Download Buku Acuan Panduan Pegangan Pelaksanaan US dan USBN Tahun Pelajaran 2018/2019 dan Kisi-Kisi UNBK dan USBN SMK, MAK
Semoga yang kami share ini dapat membantu yang mememrlukannya. Sehingga dapat bermanfaat dalam melaksanakan tugas yang mulia ini.

Minggu, 02 Desember 2018 04.55

Download Soal Latihan UAS / PAS Matematika SMA Kelas X (10) Semester Ganjil Kurikulum 2013

Download Soal Latihan UAS / PAS Matematika SMA Kelas X (10) Semester Ganjil Kurikulum 2013 - Perpustakaan Guru menyediakan bahan sebagai latihan dalam menghadapi UAS atau PAS untuk SMA Kelas X yang mingkin sedang Ananda perlukan.

Download Soal Latihan UAS / PAS Matematika SMA Kelas X (10) Semester Ganjil Kurikulum 2013, https://perpustakaanguru.blogspot.com/
Download Soal Latihan UAS / PAS Matematika SMA Kelas X (10) Semester Ganjil Kurikulum 2013
Mari kita perhatikan selengkapnya soal latihan matematika dalam menghadapi Ulangan Akhir Semester 1 (Ganjil) untuk K 2006 / KTSP dan Penilaian Akhir Semester 1 (Ganjil) bagi Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Madrasah Aliyah (MA) Kurikulm 2013, di bawah ini.

Silahkan download filenya.
Demikianlah yang dapat Perpustakaan Guru yang dapat di share pada kesempatan ini yakni tentang : Download Soal Latihan UAS / PAS Matematika SMA Kelas X (10) Semester Ganjil Kurikulum 2013. Semoga bermanfaat, dan mendapatkan nilai yang sesuai dengan ketentuan yang telah ada. Aminn.

Silahkan lihat juga :
Download Soal Latihan UAS / PAS Bahasa Inggris SMA Kelas X (10) Semester Ganjil Kurikulum 2013
Selamat bertemu kembali pada waktu dan lain kesempatan yang sama nanti.
Diberdayakan oleh Blogger.